Friday, July 19, 2013
Anak Buah Juragan " Samsuardi " (Ketua DPRK Nagan Raya Dari PA) Lobi Polres Nagan Raya Agar Tersangka Pemukulan Warga Tidak Di Tahan
* Mereka bermaksud agar Kapolres menangguhkan penahanan terhadap Din Abadi (45) dan Muhammad Jabar (20), tersangka penyiksa Riki dan Fadil (20), teman Maya Purnama Sari, istri Juragan.
Foto : Istri Juragan Maya Purnama Sari Yang Temannya Riki dan Fadli Di Keroyok Anak Buah Juragan Gara Gara Berteman Dengan Mereka
SUKA MAKMUE - Sejumlah pria yang diduga anak buah dan teman dekat Samsuardi alias Juragan, Ketua DPRK Nagan Raya, sejak dua hari terakhir ramai mendatangi Mapolres Nagan Raya di Kompleks Perkantoran Suka Makmue.
Jumlah mereka yang datang mencapai sepuluh orang. Beberapa di antaranya politisi dari sebuah partai lokal, separtai dengan Juragan.
“Anak buah Juragan dan elite politik sebuah partai lokal itu memang ada datang ke mapolres. Intinya, mereka minta penangguhan penahanan atas dua tersangka yang sedang ditahan. Namun, sampai sekarang saya belum ketemu dengan mereka, karena saya masih tugas di lapangan bersama anggota guna memburu pelaku lainnya,” kata Kaur Bin Ops (KBO) Reskrim Polres Nagan Raya, Ipda Tri Andi Dharma SSos menjawab Serambi, Kamis (18/7) siang.
Ketika dihubungi lagi tadi malam dari Banda Aceh, Tri Andi mengaku meskipun mereka yang datang ke polres itu berharap kedua tersangka ditangguhkan penahanannya, tapi mereka belum membuat surat permohonan untuk itu. “Hingga malam ini belum kami terima,” kata Andi yang sebelumnya bertugas di Polresta Banda Aceh.
Tapi menurutnya, kalaupun nanti rekan-rekan tersangka secara resmi mengajukan permohonan penangguhan penahanan, kemungkinan besar tak bisa dipenuhi pihak polres. “Soalnya, sampai saat ini keterangan kedua tersangka sangat dibutuhkan polisi, guna mengusut dan mengungkap kasus ini hingga tuntas,” kata Ipda Andi.
Sementara itu, Riki (20) mengakui, hubungan antara dia dengan Maya Purnama Sari (22), istri Juragan, hanyalah sebatas teman dekat sejak di SMP. “Hanya hubungan dekat saja Bang, teman biasa gitu,” katanya menjawab Serambi per telepon, Selasa lalu.
Ia juga membantah keterangan Maya maupun Juragan dalam pemberitaan Serambi sebelumnya yang menyatakan tidak mengenal siapa yang memukul dia dan Fadil. “Soalnya, yang menyiksa kami di kebun Juragan adalah anak buah Juragan yang bekerja di kebunnya,” ungkap Riki penuh yakin.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment