Friday, July 19, 2013
Waspada, Maling Bongkar Rumah dan Curanmor Marak di Banda Aceh
* Ilustrasi Perampokan
BANDA ACEH - Kepala Kepolisian Resort Kota (Kapolresta) Banda Aceh Kombes Pol Moffan melalui Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Kasat Reskrim) Kompol Erlin Tanjaya mengatakan, dalam minggu pertama di Bulan Ramadhan ini, pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) dan maling bongkar rumah marak terjadi di Banda Aceh.
"Selama satu minggu ini sudah tiga kasus masing-masingnya (Curanmor dan Maling) di wilayah Banda Aceh," kata Kompol Erlin Tangjaya kepada acehonline.info, Jumat (19/7) di Mapolresta Banda Aceh.
Untuk Curanmor, Kasat menjelaskan, kendaraan yang hilang saat para Jamaah sedang menjalankan menunaikan shalat tarawih di Masjid.
"Tempat kejadiannya yakni dua kali di Masjid Prada dan satu kali di Masjid Ulee Kareng, dimana yang jadi sasaran adalah kendaraan jenis Mio, karena mudah dibongkar. Kendaraan itu raib karena pemiliknya juga kemungkinan tidak menggunakan kunci pengaman ganda," jelas Erlin.
Sementara itu mengenai maling bongkar rumah, Kompol Erlin menjelaskan, pembongkaran dilakukan dengan merusak pintu atau jendela rumah.
"Waktu kejadiannya terjadi pada jam tawarih dan usai shalat subuh, saat pemilik rumah ke Masjid. Saat rumah kosong, maka maling itu bebas beraksi. Yang jadi sasaran adalah barang-barang yang mudah dibawa, seperti Handphone, Laptop, Emas, dam uang," imbuh Erlin.
Saat ini, Kompol Erlin menambahkan, Tim Reskrim Polresta sedang memburu para pelaku Curanmor dan maling bongkar rumah tersebut.
"Kami himbau kepada masyarakat untuk dapat meningkatkan kewaspadaannya, karena kemungkinan menjelang lebaran nanti aksi kriminal, khususnya pencurian akan terus terjadi. Untuk kendaraan bermotor diharapkan dapat dipasang pengaman ganda dan diparkir di tempat yang terang atau dijaga oleh tukang parkir," ujar Kasat Reskrim.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment