Foto : Pelatihan Terpadu 2013 tentang kewirausahaan di AAC Dayan Dawood Unsyiah.
Banda Aceh - Peserta Pelatihan Terpadu 2013 tentang kewirausahaan di Academic Activity Centre Dayan Dawood Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, diberikan bantuan modal usaha oleh Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah.
Hal itu dikatakan Deputi V Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kementerian Koperasi dan UKM, Prakoso Budi Sesetiyo, Senin 13 Mei 2013.
Ia mengatakan, peserta akan diberikan kuesioner untuk diisi dan diserahkan kembali ke Dinas Koperasi dan UKM. Lalu nantinya, kata Prakoso, kuesioner peserta akan diseleksi. Kuesioner yang layak, kata dia, akan diberi bantuan modal usaha.
“Jika ingin mendapat bantuan modal, isi kuesioner yang kita berikan dengan menyusun perencanaan bisnis terutama menyangkut usaha- usaha jenis baru yang belum ada,” ujarnya.
Pelatihan yang digelar itu, kata dia, bukan program Kementerian namun murni milik pemerintah yang dilaksanakan oleh setiap pemerintah daerah di Indonesia.
"Menjadi seorang wirausahawan adalah pekerjaan mulia dan terbebas dari korupsi, untuk itu jangan takut menjadi usahawan,” ujar Prakoso.
Pelatihan yang digelar itu, kata Prakoso, untuk mengubah pola pikir masyarakat yang selama ini salah dalam menafsirkan pekerjaan. Para peserta diharapkan mampu mendapatkan semangat berwirausaha usai mengikuti pelatihan.
Pelatihan itu diikuti ribuan peserta. Tema pelatihan "dari pada wira wiri cari kerja, mending kita wirausaha"
No comments:
Post a Comment