* Polisi Akui Sabu-sabu Bukan Motif Yang Sebenarnya, Polisi Akan berupaya mengorek keterangan dari ketiga tersangka untuk mengetahui apa motif pembunuhan itu sesungguhnya, sehingga terkorek info Aktor Utamanya
SIGLI - Kepolisian Resor (Polres) Pidie telah menetapkan Bus (42),
warga Gampong Masjid Bungie, Kecamatan Simpang Tiga, Pidie, sebagai
tersangka pembunuh T Muhammad Zainal Abidin (30) alias Cekgu, kader
Partai Nasional Aceh (PNA) Pidie. Ia mengaku kepada penyidik sebagai
orang yang mendanai pembunuhan Cekgu. Namun, sejauh ini motif pembunuhan
itu, menurut polisi, masih misteri.
“Bus kami tetapkan sebagai
tersangka sehari setelah ia ditangkap personel Opsnal Satuan Reskrim
Polresta Banda Aceh pada Kamis (2/5) sekira pukul 18.00 WIB, di Jalan
Muhammad Jam Banda Aceh,” kata Kapolres Pidie, AKBP Dumadi, melalui
Kasat Reskrim, AKP Raja Gunawan MM, kepada Serambi kemarin.
Lalu, apa motif Bustab mendanai pembunuhan Cekgu? Lagi-lagi pihak
kepolisian menyatakan bahwa hingga kini mereka belum tahu apa motifnya,
karena masih diselidiki. “Kami belum tahu apa alasan Bus menyandang dana
untuk membunuh Cekgu. Sabar sajalah, nanti kami beri tahukan kepada
wartawan. Kami tidak menutupi kasus ini,” kata Raja Gunawan.
Dengan demikian, jumlah tersangka pelaku yang terlibat dalam konspirasi
jahat untuk menghabisi kader PNA yang juga mantan kombatan GAM itu baru
tiga orang. Ketiganya sudah ditahan polisi, yakni Khairul Anshari,
Munir, dan Bustab.
Ketiga tersangka itu kini, menurut AKP Raja
Gunawan, dalam kondisi sehat, tapi ditahan di sel terpisah di kompleks
Mapolres Pidie. Pemisahan itu disengaja polisi agar mereka tidak
menyusun mufakat jahat lagi dalam tahanan menjelang pelimpahan
perkaranya ke kejaksaan.
No comments:
Post a Comment