info berita

Monday, December 16, 2013

Keadilan Yang Kita Tuntut Saat Perjuangan GAM Dulu Sudah Tercapai, Jadi Peringatan Milad GAM Bukan Untuk Bangkitkan Perlawanan



Gubernur Aceh : Keadilan Yang Kita Tuntut Saat Perjuangan GAM Dulu Sudah Tercapai, Jadi Peringatan Milad GAM Bukan Untuk Bangkitkan Perlawanan


INDRAPURI - Ribuan masyarakat Aceh memadati makam tokoh deklarator Gerakan Aceh Merdeka (GAM), Tgk Muhammad Hasan Tiro di desa Meureu, Kecamatan Indra Puri, Kabupaten Aceh Besar memperingati hari puncak perayaan Milad GAM yang ke-37 tahun, Rabu (4/12).


Terlihat sejumlah tokoh dan elite pemerintah Aceh ikut dalam acara tersebut. Di antaranya ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Hasbi Abdullah serta Gubernur Aceh Zaini Abdullah dan Bupati Aceh Besar Mukhlis Basyah serta pemangku Wali Nanggroe Malik Mahmud.


Menurut dia, pemberontakan GAM pada tahun 1976 itu berlandaskan ketidakadilan antara Aceh dengan Pemerintah Pusat. Makanya, Hasan Tiro selaku deklarator pemberontakan GAM mendeklarasikan Aceh pisah dari Indonesia.


"Saat itu sangat pincang antara Aceh dan pusat. Terjadilah pemberontakan, 1976 Hasan Tiro tuntut kembali keadilan, bukan pemisahan diri, tetapi dituntut keadilan, dan keadilan yang dituntut itu sudah kita dapatkan sekarang," tegasnya.
Sumber : Fb. Kabar Aceh

No comments:

Post a Comment